– Seorang pria di Dusun Pingin, Desa Pingit, Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, tega menyetubuhi anak kandungnya sendiri hingga hamil.
Pria bernama Rusmiyanto (40) itu mengaku nekat berbuat asusila lantaran ditinggal sang istri bekerja ke luar kota.
Saat ini, pria tersebut sudah diamankan di Markas Polres Temanggung untuk menjalani proses hukum yang berlaku. Perbuatannya terungkap berkat laporan warga sekitarnya.
“Tersangka mengaku melampiaskan nafsunya kepada anak kandungnya yang masih di bawah umur, usia 13 tahun, karena lama ditinggal istrinya bekerja di Semarang,” kata Kepala Polres Temanggung, AKBP Wiyono Eko Prasetyo melalui Kepala Sub Bagian Humas AKP Henny Widiyanti, pada gelar perkara, di markas polres setempat, Kamis (18/1/2018).
Kepada polisi, ujar Henny, tersangka mengaku menyetubuhi anak keduanya itu sebanyak tiga kali. Perbuatan pertama dilakukan sebelum Ramadhan 2017, lalu pertengahan Ramadhan 2017 dan terakhir saat malam takbiran Lebaran 2017.
“Tersangka melakukannya pada malam hari, sekitar pukul 22.00 WIB. Korban adalah putrinya kedua tersangka, saat ini sedang mengandung anaknya,” ungkap Henny.
Henny melanjutkan, saat diinterograsi oleh petugas di unit PPA Polres Temanggung, tersangka mengaku tidak sadarkan diri saat berbuat intim dengan darah dagingnya itu. Bahkan, tersangka berpura-pura gila saat diperiksa petugas.
Tersangka pun sudah diperiksa tim psikolog Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof Dr Soerojo Magelang. Namun, hasil pemeriksaan menyatakan tersangka tidak mengalami gangguan kejiwaan.
“Setelah diperiksa dokter spesialis jiwa, hasilnya negatif. Tidak ada ganggungan jiwa pada tersangka, jadi proses hukum tetap berlanjut,” tegas Henny.
Tersangka akan dijerat dengan UU nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman penjara minimal lima tahun dan maksimal 15 tahun.
Tersangka Rusmiyanto sendiri telah mengakui perbuatan asusilanya itu. Ia nekat menyetubuhi darah dagingnya sendiri karena tak bisa menahan nafsunya setelah ditinggal sang istri.
Menurutnya, istrinya yang bekerja menjadi asisten rumah tangga itu jarang pulang. Ketika pulang, istrinya enggan berhubungan layaknya suami istri.
“Istri saya jarang pulang, paling cepat satu bulan sekali, kadang 1,5 bulan bahkan 2 bulan tidak pulang. Kalau pulang saya ajak berhubungan tidak mau, malah milih pergi ke rumah orangtuanya,” dalihnya.
Rusmiyanto justru tertarik dengan anak perempuannya yang ketika itu sedang tidur lelap di ranjang kamar tidurnya.
“Waktu itu saya tidur di ruang tamu, saya terbangun. Lalu pindah ke kamar anak saya, lihat tubuh anak saya tidak tahan, langsung saya setubuhi,” cetusnya.
Sumber: Kompas.com
from DETIK INDONESIA http://ift.tt/2FOXgQ6
via IFTTT
0 Comments