Mendapatkan ulasan dari konsumen tentunya adalah hal yang ingin dihindari setiap pebinsis. Bagaimana tidak? Kritik dapat memengaruhi perkembangan bisnis yang dijalankan. Kritk dapat memengaruhi calon konsumen baru sehingga mengurungkan niatnya untuk membeli produk/jasa yang Anda tawarkan. Hal ini jika dibiarkan terus-menerus, secara drastis akan menciptakan penurunan dalam bisnis. Bahkan, survei yang dilakukan BrightLocal menyatakan jika 2 dari 3 calon konsumen membentuk opini dengan membaca empat ulasan dari konsumen lainnya.
Tak heran kalau ada perusahaan yang menutut pelanggannya untuk ulasan-ulasan jelek yang dibuatnya, apalagi kalau sampai dapat memengaruhi bisnis. Namun, jangan sampai menjadikan ulasan-ulasan tersebut menjadi akhir dari bisnis. Cobalah untuk mengubah ulasan-ulasan tersebut menjadi sesuatu yang menguntungkan untuk bisnis Anda. Lalu, bagaimanakah caranya? Berikut ini tips-tips yang dapat dicoba:1. Identifikasi Ketidakpuasan Konsumen dari Ulasannya
Setiap bisnis, baik yang baru maupun sudah lama, tentunya akan mendapat kritikan dari konsumen. Janganlah terlalu keras pada diri Anda sendiri. Hal ini karena Anda memang tidak dapat menyenangkan semua orang dan tidak semuanya akan menyukai dari setiap aspek bisnis yang Anda jalankan.
Saat mendapatkan ulasan ketidakpuasan dari konsumen, cobalah untuk mencari kesamaan dari keluhan-keluhan yang diberikan. Biasanya kata-kata umum yang digunakan ulasan ketidakpuasan akan menyiratkan bentuk kekecewaan. Sebab harapannya yang lebih tinggi dibandingkan dengan kenyataan yang ada.
Identifikasi pola tersebut dan cari tahu mengenai produk/jasa manakah yang menyebabkan masalah pada konsumen Anda. Dari sanalah kemudian Anda bisa menentukan aspek bisnis mana yang perlu dilakukan perbaikan. Hal yang paling penting adalah bagaimana Anda bisa belajar dari ulasan tersebut dan mencoba untuk memperbaiki produk dan layanan Anda menjadi lebih baik dari sebelumnya.
2. Respons Ulasan Konsumen dengan Cepat dan Tanggap
Langkah selanjutnya adalah respons ulasan-ulasan tersebut dengan cepat dan tanggap. Saat konsumen memiliki keluhan terhadap produk/jasa yang Anda miliki, kebanyakan dari mereka mencoba untuk melakukan kontak melalui media sosial yang mana mengharapkan respons yang cepat. Untuk itu, tidak ada salahnya untuk selalu siaga dalam membalas segala respons yang diterima untuk produk/jasa yang Anda miliki. Pastikan untuk membaca seluruh ulasan-ulasan konsumen Anda secara online. Ketika merespons, cobalah memberikan jawaban sebijak mungkin.
Bahkan, jika terdapat ulasan ketidakpuasan, tidak ada salahnya untuk memohon maaf dan mengatakan rasa penyesalan atas pengalaman yang didapatkan konsumen. Jika perlu, jelaskan dengan kata-kata yang sopan mengenai alasan mengapa kejadian seperti ini bisa terjadi. Menanggapi ulasan ketidakpuasan tersebut tidak akan hanya membantu pelanggan-pelanggan yang kurang puas, tetapi juga akan sangat membantu mengembangkan bisnis Anda ke depannya. Konsumen akan lebih menyukai bisnis yang peduli akan pendapat dari setiap konsumennya. Karena itu, cara terbaik untuk mengurangi ulasan ketidakpuasan dari konsumen adalah dengan menangani keluhan konsumen dengan cepat.
3. Jangan Lama Berpikir, Segera Ambil Tindakan
Selanjutnya, membuat ulasan ketidakpuasan menjadi profit yang menguntungkan adalah dengan segera mengambil tindakan atas situasi yang sedang terjadi. Dalam hal ini, Anda bisa mencoba untuk menyesuaikan pola atau model bisnis yang dijalankan dengan pengalaman-pengalaman yang didapatkan dari konsumen.
Setiap bisnis tentunya bertujuan agar dapat dikenal sebagai bisnis yang selalu mendengarkan pelanggannya. Karena itu, saat mendapatkan ulasan ketidakpuasan dari konsumen mengenai produk/jasa yang Anda miliki, segeralah ambil tindakan yang tepat untuk membuat perubahan positif. Gagal dalam mengambil tindakan malah akan membuat sejumlah konsekuensi jangka panjang yang nantinya akan membentuk opini para konsumen akan bisnis yang dijalankan.
Belajar dari Kesalahan yang Dilakukan Sebelumnya
Kesalahan-kesalahan yang terjadi dalam bisnis, jangan hanya dibiarkan begitu saja. Penting bagi Anda untuk belajar dari kesalahan yang sudah terjadi sebelumnya untuk nantinya membantu dalam mengembangkan bisnis Anda menjadi lebih baik dari sebelumnya. Fokus pada kesalahan yang ada dan cari solusi yang tepat untuk menangani hal tersebut.
Sumber: Okezone.com
from DETIK INDONESIA http://ift.tt/2CNGqCA
via IFTTT
0 Comments