Mendengar nama Rio de Janeiro, mungkin hal pertama yang terlintas di pikiran kebanyakan orang adalah pesta kostum atau festival karnavalnya. Rio de Janeiro memang dikenal sebagai salah satu karnaval terbesar di dunia, dengan tak kurang dari 2 juta orang ikut turun ke jalan per harinya, larut dalam kemeriahan festival setiap tahunnya.
Menjadikan Jember kota karnaval nomor satu dunia seperti Rio de Janeiro pun jadi tangga selanjutnya bagi pencapaian karier Dynand Fariz, desainer sekaligus penggagas Jember Fashion Carnaval (JFC). Sukses menggelar karnaval di Jember secara rutin dalam 16 tahun terakhir, Dynand Fariz kini punya mimpi untuk mengangkat festival bentukannya tersebut ke kancah internasional.
“Target ke depannya Jember menjadi kota karnaval nomor satu dunia,” kata Dynand Fariz saat temu media di Maxx Coffee Lippo Mall Kuta, Bali, Jumat (29/9/2017).
 Foto: Dok. Hestianingsih/Wolipop |
Salah satu strategi untuk menjadikan Jember destinasi wisata karnaval dunia adalah dengan konsisten menggelar Jember Fashion Carnaval tiap tahun. Selain itu, kualitas juga harus lebih ditingkatkan.
“Harapan saya Jember Fashion Carnaval bisa saingi Rio de Janeiro,” ujar Dynand.
Saat ini Jember Fashion Carnaval telah diakui sebagai festival karnaval terbesar ketiga dunia, setelah NottingHill di Amerika Serikat dan Reunion, Prancis. Jember Fashion Carnaval yang diadakan setiap tahunnya di Jember, Jawa Timur, melibatkan tak kurang dari 2.000 personel yang beraksi di ‘runway’ sepanjang 2 km.
 Foto: Afif/detikTravel |
Untuk semakin mendekatkan festival karya anak bangsa ini ke mata dunia, Jember Fashion Carnaval saat ini hadir di Lippo Mall Kuta, Bali. Selama tiga hari (29 September – 1 Oktober 2017), dihadirkan 43 kostum terbaik dari Jember Fashion Carnaval 2017 yang sebelumnya telah digelar di Jember pada Agustus 2017 lalu. Parade kostum karnaval ini diadakan di area Avenue of The Stars Lippo Mall Kuta.
“Kehadiran JFC di Bali untuk menggaet kunjungan wisatawan ke Jember. Acara ini juga sekaligus show promo JFC,” pungkas Dynand
from DETIK INDONESIA http://ift.tt/2xOXlBC
via IFTTT
0 Comments