Hallodunia.net – Viralnya video dan bertuliskan puluhan santri demam dan pingsan usai divaksin covid-19. Dalam video itu juga nampak santri mengunakan masker. Bahkan ada yang terbaring di lantai. Dan terlihat petugas termasuk seseorang yang mengenakan baju polisi juga ikut memeriksa para santri tersebut dan di ketahui itu adalah Vidio para santri Pondok Pesantren Madinatul Ulum, Jenggawah, Jember, Jawa Timur.
Hal ini banyak menyimpan pertanyaan benarkah video tersebut merupakan hasil dari vaksinasi covid-19, untuk para santri berikut kejadian yang sebenarnya. Bahwa dengan viralnya Vidio santri Yayasan Pondok Pesantren Madinatul Ulum, terkait Vidio bertuliskan puluhan santri demam dan pingsan usai divaksin covid-19, pihak pesantren membantah bahwa video tersebut bukan akibat vaksinasi covid-19, untuk para santri.
Penjelasan terkait berita tidak benar itu juga di jelaskan melalui surat edaran dari Pondok Pesantren Nadinatul Ulum, yang diterbitkan pada Minggu (10/01/2021), bahwa video tersebut merupakan vaksinasi difteri yang dilakukan di Puskesmas Jenggawah, pada Tanggal, 28 Februari 2018 lalu.
“Itu Vidio tidak benar kalau itu video itu vaksinasi Covid-19, itu tulisannya hoax,” jelasnya,
Para santri juga saat ini dalam keadaan sehat, dan tetap mengikuti protokol kesehatan. Jadi, video yang beredar itu dengan narasi pingsan akibat vaksin corona merupakan hoax.
Sementara itu Kapolres Jember, AKBP. Arif Rachman Arifin, SIK,MH, juga menjelaskan bahwa Vidio yang beredar terkait santri Ponpes Madinatul Ulum, itu tidak benar karena kejadian itu di Tahun 2018 lalu, dan saat itu para santri di vaksin difteri.
“Masyarakat harus lebih cermat untuk menerima menanggapi berita-berita yang belum tentu kebenarannya, karena Vidio yang beredar itu adalah Vidio lama bukan di vaksinasi covid-19,” jelas Kapolres, Senin, (11/01/2021).[AR/alimbah]
The post http://halodunia.net/5512-2/ first appeared on Halo Dunia.
from Halo Dunia https://ift.tt/2MSkJrL https://ift.tt/3nzJhlM
via IFTTT
0 Comments