Ticker

6/recent/ticker-posts

Basis Efendi Menduga Aksi Damai Pesibar Mengusung Kepentingan Politik.

Detik.in,- Pesisir Barat. DPRD Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) Basis Efendi dari Fraksi PDI Perjuangan, menduga Apdesi Pesibar telah dimasuki kepentingan politik pihak eksekutif.

“Dalam demo, nampak sekali Apdesi Pesibar mengusung kepentingan politik penguasa, eksekutif, Pemkab Kabupaten Pesibar,” ujar Basis Efendi, Selasa (12/2).

Dimulai, katanya, dari para camat yang mengkordinir para peratin dan perangkat desa untuk mendemo agar Piddinuri mundur dari jabatannya sebagai ketua DPRD Pesisbar.”Ini kan tidak masuk akal,” katanya.

Bukti lainnya, menurut Basis Efendi,  ketika ada dua peratin, yang sudah terpilih oleh rakyat dan telah melalaui tahapannya tidak dilantik Bupati Agus Istiqlal, Apdesi sama sekali tidak reaktif. Namun, begitu DPRD Pesibar mengkritisi penggunaan alokasi dana desa (ADD) dua pekon, Apdesi membalas minta BPK Lampung memeriksa anggaran DPRD Pesibar dan mendemo agar ketuanya mundur.
Basis Efendi mengatakan Ketua Apdesi Arief Mufti bukannya berinisiatif memediasi tapi malah reaktif dengan mengancam demo melalui whatsApp (WA) sampai menggalang dukungan para peratin (kepala desa).
Seakan-akan, isunya, DPRD Pesibar menghendaki pemeriksaan seluruh peratin. Padahal, DPRD Pesibar meminta BPK Lampung memeriksa dua pekon yang diduga terjadi penyimpangan penggunaan ADD-nya.

Kedua pekon adalah Sumberagung, Kecamatan Ngambur dan Wayjambu, Kecamatan Pesisir Selatan. Apdesi Pesibar balik melaporkan DPRD Ke BPK untuk mengaudit dana bimtek dan lainnya DPRD Pesibar.(red)



from DETIK INDONESIA http://bit.ly/2TWIT2U
via IFTTT

Post a Comment

0 Comments